Jiwanasionalisme dan patriotisme dibutuhkan bangsa Indonesia untuk?? a. mempertahankan dasar negara dan UUD negara B . menjaga kelangsungan pemerintah yang berkuasa c. membentuk pemerintahan yang bersih dari korupsi D. menjaga kelangsungan hidup dan kejayaan bangsa serta negara Tolong dijawab ya Kak Plis,, yg betul,, soalnya mau dikumpulkan
Seluruhbangsa Indonesia diingatkan untuk terus bersatu dan mencintai negaranya, bukan merusaknya dengan tindakan yang tak terpuji. Semangat nasionalisme dan patriotisme itu mengajak kita bertarung dengan perkembangan zaman tetapi tetap berpegang teguh sebagai saudara sedarah untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Jadi, setiap orang harus
Dalammendefinisikan "Nasionalisme", Stanley Benn menyebutkan, paling tidak, ada lima hal yang membentuk. Pertama, semangat ketaatan kepada suatu bangsa (semacam Patriotisme). Dua, dalam aplikasinya kepada politik, "nasionalisme" menunjuk kepada kecondongan untuk mengutamakan kepentingan bangsa sendiri, khususnya jika kepentingan bangsa
Nasionalisme Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Depdikbud, 1997), nasionalisme didefinisikan sebagai kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran dan kekuatan bangsa itu, yakni semangat kebangsaan.
Marikita tunjukkan sikap nasionalisme dan patriotisme dalam mempertahankan eksistensi kemerdekaan indonesia sebagai tanah air yang kita cintai ini. Kita harus yakin seyakin yakinnya, bahwa kita ini adalah generasi muda penerus bangsa yang mampu memberikan perubahan untuk bangsa tercinta ini.
Denganadanya kemerosotan nilai nasionalisme dan patriotisme di kalangan pemuda bangsa, perlu adanya penanaman rasa nasionalisme untuk pemuda bangsa yang ditujukan untuk menumbuhkan rasa patriotisme. Nasionalisme serta patriotisme dibutuhkan dalam kegiatan pembangunan bangsa untuk setiap sistem dalam suatu negara dapat terjalankan secara baik
Perasaanyang mendalam akan suatu ikatan dengan tanah tumpah darahnya, dengan tradisi-tradisi masyarakat setempat dan penguasa-penguasa resmi di daerahnya selalu hadir di sepanjang sejarah dengan kekuatan yang berbeda-beda. Nasionalisme dalam arti kata modern menjadi suatu hal yang diakui secara umum. Dan nasionalisme ini makin lama makin kuat
Pengertiannasionalisme dan patriotisme. Pengertian Nasionalisme : Secara etimologi : Nasionalisme berasal dari kata "nasional" dan "isme" yaitu paham kebangsaan yang mengandung makna : kesadaran dan semangat cinta tanah air; memiliki kebanggaan sebagai bangsa, atau memelihara kehormatan bangsa; memiliki rasa solidaritas terhadap
Sikapini muncul setelah lahirnya nasionalisme, namun antara nasionalisme dan patriotisme umumnya diartikan sama. Jiwa patriotisme telah tampak pada sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Hal itu antara lain diwujudkan dalam bentuk kerelaan para pahlawan bangsa untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan dengan mengorbankan jiwa dan raga.
HOLOPISCOM, BOGOR- Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto mengatakan, bahwa Indonesia harus dipimpin oleh orang-orang yang memiliki
DanBN. Sikap nasionalisme dan patriotisme sangat penting dimiliki oleh seseorang, sebab orang yang nasionalis ini lah yang akan merelakan segalanya untuk membela negaranya. Untuk selanjutnya akan dibahas mengenai sikap nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan berbangsa, bernegara serta bermasyarakat. Nasionalisme Dan Patriotisme Dalam Kehidupan MasyarakatTahapan Perkembangan Nasionalisme Di Indonesia1. Masa Perintis2. Masa Penegas3. Masa Pendobrak Nasionalisme Dan Patriotisme Dalam Kehidupan Masyarakat Nasionalisme bangsa Indonesia muncul sebab pengalaman sejarah dari bangsa Indonesia yang sudah mengalami penjajahan. Penjajahan yang membuat masyarakat Indonesia merasakan penderitaan, penindasan serta kemiskinan. Kesadaran nasional pada bangsa Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor yang berasal dari dalam ataupun luar. Faktor yang termuat dari dalam ialah kondisi yang terbelakang, tertindas, serta mengalami penderitaan yang berkelanjutan hingga memunculkan cita-cita untuk merdeka, bebas, serta maju. Baca juga Peran Warga Negara Dalam Memelihara Semangat Nasionalisme Dan Patriotisme Faktor yang berasal dari luar ialah kemenangan Jepang terhadap Rusia pada tahun 1905; serta adanya gerakan untuk merdeka dari negara tetangga, semisal Cina, Turki, India serta Filipina. Kejadian-kejadian itu memberi kesadaran terhadap negara Indonesia bahwa orang yang tingga di Asia pun bisa untuk merdeka serta mampu mengalahkan negara Eropa. Kemudian, nasionalisme yang berkembang pada diri semua warga negara mampu memperkuat tegaknya sebuah kebangsaan. Gerakan guna selalu mencintai serta membela negaranya dari sebuah ancaman yang berasal dari negara lain ataupun ancaman kehancuran yang memunculkan patriotisme. Diantara nasionalisme serta patriotisme juga ada kajian yang sangat erat. Oleh sebab itu, nasionalisme serta patriotisme sangat pentng guna kesinambungan hidup negara kebangsaan. Tatkala kebangsaan nasionalisme diajang politik internasional berkembang di awal abad ke-20 yang dicirikan dengan adanya kebangkitan dari dunia Timur atau negara Asia, semisal India, Cina, serta Filipina. Munculnya kesadaran kebangsaan dalam negara Indonesia dicirikan oleh berkembangnya bermacam organisasi pergerakan. Tahapan Perkembangan Nasionalisme Di Indonesia Perkembangan nasionalisme di negara Indonesia dengan tahapan, yaitu sebagai berikut 1. Masa Perintis Masa perintis ialah sebuah masa yang awal adanya semangat kebangsaan atas adanya badan-badan pergerakan. Masa ini dicirikan dengan adanya pergerakan Budi Utomo ialah pada 20 Mei 1908. Kelahiran Budi Utomo merupakan peringatan adanya Hari Kebangkita Nasional. 2. Masa Penegas Masa penegas ialah sebuah masa dimana adanya penegasan terhadap semangat kebangsaan di dalam diri bangsa Indonesia, yang dicirikan dengan adanya kejadian Sumpah pemuda ialah pada 28 Oktober 1928. Dengan adanya Sumpah Pemuda, masyarakat bangsa Indonesia yang bermacam-macam itu membuat pernyaataan bahwa dirinya adalah satu bangsa yang mempunyai satu tanah air, satu bangsa, serta satu bahasa ialah bahasa Indonesia. Baca juga Pengertian Dan Faktor-Faktor Pembentukan Nasionalisme Di Indonesia 3. Masa Pendobrak Pada masa ini semangat serta gerakan nasionalisme di Indonesia sudah sukses mendobrak iakatan penjajah serta menghasilkan kemerdekaan. Kemerdekaan bangsa indonesia telah diproklamasikan pada tangga 17 Agustus 1945, semenjak itu bangsa Indonesia sebagai bangsa merdeka, bebas serta sederajat bersama-sama negara lainnya. Nasionalisme sudah melandasi dalam pendirian negara kebangsaan Indonesia yang modern. Semangat kebangsaan ini sudah dibangun serta digelorakan bagi para purta-puti bangsa Indonesia, tertama yang memperoleh pendidikan. Para golongan terpelajar sudah sadar bahwa bangsa mereka ialah bangsa jaajhan yang wajib berjuang demi meraih kemerdekaan, apabila bercita-cita naik sebagai negara yang merdeka serta sederajat terhadap negara-negara lainnya. Mereka berasal dari bermacam daerah serta suku bangsa yang memiliki nasib yang sama serta penderitaan yang sama sehingga mereka menyatu dan bersama-sama membentuk sebuah kekuatan. Contonya, Soekarno dari Jawa, Mohammad Hatta dari Sumatera, Maramis berasal dari Sulawesi, serta Tengku Mohammah Hasan berasal dari Aceh. Sebuah negara yang mana warga negaranya mempunyai semangat kebangsaan serta jiwa patriotisme, mampu dipercayakan guna membela, berjuang maju, serta mau mengisi kemajuan serta kelangsungan bangsanya. Demikian kebalikannya, apabila sebuah negara yang mana warga negaranya tidak mempunyai semangat nasionalisme atau patriotisme di dalam sikapnya itu dengan sangat mudah bisa melancarkan aksi yang mampu menghina nama baik negara, memasarkan harga diri negara, menjatuhkan martabat negara serta aksi lainnya yang menyebabkan lemahnya kesinambungan serta kewibawaan negara. Baca juga Pengertian Sistem Politik Demokrasi Pancasila, Prinsip, dan Penerapannya Nasionalisme di Indonesia tidak memiliki sifat internasionalisme yang memiliki tujuan untuk memperuas wilayah negara. Nasionalisme di Indonesia tidak memiliki sifat ekspansif sebab keadaan tersebut tidak cocok dengan wilayah negara yang dipunyai. Nasionalisme di Indonesia pula tidak memiliki sifat sempit daerahisme, sukuisme, serta etnonasonalisme yang semata-mata mementingkan ataupun mengutamakan golongan, wilayah, ataupun kelompok tertentu yang berada dalam bangsa Indonesia. Nasionalisme sempit tersebut tidak lagi menggambarkan semangat jika bangsa ini merupakan satu nasib serta penderitaan. Dilain itu, nasionalisme di Indonesia tidak memiliki sifat membanggakan bangsa sendiri serta merendahkan bangsa lainnya atau chauvinisme. Hal ini disebabkan oleh bangsa Indonesia sudah sadar jika selain negara Indonesai masih ada negara lainnya yang mempunyai hak hidup sama serta sederajat. Malah adanya negara-negara lai tersebut membuat bangsa Indonesia sadar bahwa mereka ialah sebagai masyarakat dunia serta dalam rangka melakukan kerja sama antar bangsa. Demikian artikel dalam kesempatan kali ini yaitu tentang nasionalisme dan patriotisme. Apabila terdapat kekurangan, kesalahan ataupun pertanyaan, silahkan beri komentar dibawah ini. Semoga bermanfaat. Originally posted 2018-05-04 154316.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan negara yang terletak di Benua Asia tepatnya di Asia Tenggara, Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dengan jumlah pulau lebih dari pulau. Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua merupakan pulau utama di Indonesia. Letak Indonesia yang strategis di antara Benua Asia dan Australia serta antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik membuat Indonesia kaya ragam budaya dan sumber daya pernah dijajah oleh Belanda selama 350 tahun dan Jepang selama 3,5 tahun. Indonesia dijajah oleh bangsa lain karena Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah seperti rempah-rempah. Oleh karenanya, Indonesia menjadi incaran bangsa-bangsa di Eropa. Namun, pada akhirnya Indonesia dapat merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 berkat perjuangan para pahlawan terdahulu. Para pahlawan bangsa mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan Negara kesatuan Republik Indonesia. Hal yang mendasari semangat juang para pahlawan adalah menurut Permanto 2012 86 adalah suatu paham yang berisi kesadaran bahwa tiap-tiap warga negara merupakan bagian dari suatu bangsa Indonesia yang berkewajiban mencintai dan membela negaranya. Sehingga kewajiban seorang warga negara tersebutlah yang menjadi dasar bagi terbentuknya semangat kebangsaan Indonesia. Sadikin 2008 18 menyatakan bahwa sikap nasionalisme adalah suatu sikap cinta tanah air atau bangsa dan negara sebagai wujud dari cita-cita dan tujuan yang diikat sikap- sikap politik, ekonomi, sosial, dan budaya sebagai wujud persatuan atau kemerdekaan nasional dengan prinsip kebebasan dan kesamarataan kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Sikap nasionalisme di Indonesia pada dasarnya juga tercermin dari ideologi bangsa yang dimiliki, yaitu pancasila. Rohman 2009 42, menyatakan bahwa ideologi Pancasila memiliki lima prinsip nilai yang bersifat dasar dan dijadikan pedoman oleh seluruh warga negara, baik dalam tataran individu maupun kelompok. Sikap nasionalisme harus dimiliki oleh setiap warga negara Indonesia, karena sikap nasionalisme menjadi nilai fundamental bagi tegak dan kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia, tanpa adanya sikap nasionalisme di jiwa Warga Negara Indonesia mustahil negeri ini akan merdeka, walaupun bangsa Indonesia sudah merdeka, tugas kita sekarang sebagai warga Indonesia adalah mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, karna tidak menutup kemungkinan ancaman terhadap bangsa Indonesia tetap ada baik dari dalam maupun luar negeri. Sikap nasionalisme menjadi dasar yang penting bagi Warga Negara Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan liputan6 diakses pada hari sabtu tanggal 3 juli 2021 pukul WIB-Pengertian Nasionalisme Menurut Para Ahli, Kenali Sikap dan Bentuknya - Oleh Laudia TysaraNamun, fenomena masa kini banyak pemuda yang kurang memiliki jiwa nasionalisme, sebagai contoh meniru budaya bangsa barat yang merupakan budaya bangsa Indonesia, lebih mencintai produk produk luar negeri, tidak hafal pancasila, dan lain sebagainya. Kita sebagai Warga Negara Indonesia terlebih lagi sebagai generasi muda penerus bangsa sudah seharusnya kita memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi dan juga sebagai motor penggerak di masyarakat untuk menjunjung tinggi nasionalisme bangsa Indonesia. Peran pemuda sangatlah penting dalam menjunjung tinggi nasionalisme bangsa Indonesia. Banyak hal yang dapat dilakukan oleh warga Negara Indonesia dalam menjunjung tinggi sikap nasionalisme diantaranya, mengenal lebih dalam tentang kebudayaan bangsa Indonesia, mencintai dan menggunakan produk-produk dalam negeri, mempelajari sejarah bangsa Indonesia, menghargai keanekaragaman bangsa Indonesia, dan melestarikan permainan karena itu, sangatlah penting memiliki jiwa nasionalisme bagi setiap warga Indonesia pada umumnya dan para pemuda pada khususnya. Dengan perkembangan zaman dan arus globalisai yang sangat cepat kita harus bisa bersikap bijak terhadap perkembangan zaman, jangan sampai terbawa arus globalisasi yang tidak terkontrol, harus bisa memilah dan memilih mana manfaat yang harus diambil dari setiap perkembangan zaman. Jangan sampai nasionalisme pemuda Indonesia terkikis, karena nasionalisme merupakan kunci tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Negara Indonesia dapat merdeka dari penjajahan Belanda dan Jepang dikarenakan semangat nasionalisme yang ditunjukkan oleh para pahlawan nasional. Pahlawan nasional berjuang habis-habisan demi satu tujuan yaitu kemerdekaan. Dengan kemerdekaan itu, kita diminta untuk mempertahankannya agar tidak kembali dijajah. Untuk dapat mempertahankan kemerdekaan, maka seluruh bangsa Indonesia harus menerapkan semangat nasionalisme dan patriotisme di saat sekarang ini. Nasionalisme itu diartikan sebagai paham untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air sedangkan patriotisme adalah sikap yang berani, pantang menyerah dan rela berkorban demi bangsa dan negara. Semangat itulah yang perlu kita tunjukkan sekarang ini, dimana era globalisasi dengan teknologi semakin canggih menantang kita untuk mengikuti perubahan zaman demi kemajuan bangsa dan negara. Di zaman modern ini tantangan kita adalah melawan penjajah dari media sosial, yakni hoaks dan ujaran kebencian yang dapat merusak rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Begitu juga, kita diminta untuk mengikuti perkembangan zaman agar bisa bersaing dan tak termakan oleh zaman itu. Jikalau zaman penjajahan Belanda dan Jepang yang dilawan adalah senjata, maka sekarang lawan kita adalah teknologi canggih. Seluruh bangsa Indonesia diminta untuk tidak bertengkar dan ketinggalan dengan zaman yang canggih. Apalagi media sosial yang memudahkan kita untuk berkomunikasi dan menyebarkan informasi harus juga berhati-hati menggunakannya. Oleh sebab itu, semangat nasionalisme dan patriotisme harus tetap kita terapkan. Semangat itulah yang dapat membuat kita makin kuat melawan penjajah di era teknologi. Semangat nasionalisme dan patriotisme itulah dasar kita tidak terpecah belah akibat ujaran kebencian dan hoaks yang makin marak. Seluruh bangsa Indonesia diingatkan untuk terus bersatu dan mencintai negaranya, bukan merusaknya dengan tindakan yang tak terpuji. Semangat nasionalisme dan patriotisme itu mengajak kita bertarung dengan perkembangan zaman tetapi tetap berpegang teguh sebagai saudara sedarah untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Jadi, setiap orang harus paham bahwa nasionalisme dan patriotisme yang mampu membuat kita kuat sampai sekarang. Semangat nasionalisme dan patriotisme itu pula yang mampu memajukan bangsa dan negara Indonesia lebih baik layaknya negara-negara di Eropa. Rasa kebersamaan dan kebersatuan itu yang membawa kita makin maju dalam segala bidang kehidupan. Maka, alangkah baiknya seluruh bangsa Indonesia segera menerapkan semangat nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan sehari-hari, niscaya kita akan beroleh hidup yang lebih baik.